Sektor jasa berperan penting dalam perekonomian suatu
negara, yang membentuk lanskap ekonomi suatu negara di semua tingkatan ekonomi.
Jasa selain suatu produk yang dapat diperdagangkan dalam suatu pasar juga
merupakan input yang penting terutama sebagai determinan suatu proses “value creation”yangmenentukantingkatperkembanganekonomisuatunegara.Dalam rangka
merumuskan kebijakan perdagangan internasional bidang jasa, dibutuhkan berbagai
informasi berbasiskan analisis atau kajian untuk mendapatkangambarankinerjasektorjasasertaperdaganganinternasionaljasa
tersebut. Namun demikian, informasi sektor jasa Indonesia sebagai tradable sector masih
terbatas karena periode sebelumnya Pemerintah masih menyediakan pelayanan jasa
kepada masyarakat atau konsumen secara langsung (non tradable sector). Analisis ini
diharapkan dapat memberikan informasiterkaitbeberapapotensisektorjasadiatasyangselanjutnyadiharapkan dapat dimanfaatkan oleh unit kerja terkait dalam
merumuskan kebijakan perdagangan luar negeri, strategi pengembangan ekspor
jasa, dan bahan perundingan.Saatini,sektorjasaIndonesiayangmemilikidayasaingyangcukup
baik dipasar internasional sebagian
besar terpusat pada sektor-sektor jasa yang terkait aktivitas pariwisata,
seperti jasa perjalanan, jasa transportasi, dan jasa bisnislainnya.Sementara,pangsaeksporsektorjasayangmempengaruhikinerja ekspor barang non migas masih
relatif minimal. Ekspor jasa dari Indonesia dipengaruhi oleh berbagai faktor
penentu yang membentuk daya saing dan pertumbuhan sektor jasa di pasar global.
Faktor-faktor ini mencakup faktor ekonomi, peraturan, infrastruktur, dan sumber
daya manusia.